close

7 Fakta Menarik Seputar Hotel Indonesia Kempinski Jakarta

Hotel Kempinski Jakarta menjadi salah satu hotel bersejarah yang dibangun khusus untuk momen Asian Games ke empat yang diselenggarakan 1962 di Indonesia. Sejak tahun 1993, Hotel Indonesia telah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya oleh Pemda DKI Jakarta.

Terdapat banyak sekali kisah dan fakta menarik seputar Hotel Indonesia yang saat ini dikelola oleh Kempinski. Informasi kali ini akan membahas tentang fakta hotel Kempinski.

Fakta Menarik Seputar Hotel Indonesia Kempinski Jakarta

Ada beberapa fakta mengenai hotel Kempinski Jakarta. Berikut ini adalah delapan fakta menarik mengenai Hotel Indonesia, antara lain:

1. Pembangunan yang kontroversial

Pembangunan Hotel Indonesia serta Stadion Gelora Bung Karno, dan beberapa tugu dianggap banyak pihak sebagai sebuah pemborosan. Sebab Indonesia belum lama merdeka, sehingga keuangan negara masih morat-marit. Namun pada akhirnya Hotel Indonesia telah diresmikan oleh Soekarno pada 5 Agustus 1962.

2. Hotel bintang lima pertama di Indonesia

Hotel Indonesia telah dibangun di pusat Jakarta menempati lahan seluas 25.082 meter persegi, dan dirancang oleh arsitek asal Amerika Serikat Abel Sorensen dan istrinya, Wendy. Hotel ini sebenarnya telah dibangun dengan konsep modern minimalis menggabungkan nuansa Sumatera Barat.

3. Fasilitas super mewah

Elevator pertama yang ada di Indonesia beroperasi di Hotel Indonesia. Fasilitas mewah lain yaitu kolam renang luar ruang, serta klub dansa di lantai 16 dengan jendela kaca besar.

4. Jadi tempat berkumpul sosialita

Masa jaya Hotel Indonesia sekitar tahun 1962-1970 an. Hotel Indonesia menjadi salah satu lokasi berkumpulnya para sosialita, dengan bukti seporsi bubur ayam di hotel ini dijual dengan Rp 1.000, padahal harga bubur di luar hotel saat ini hanya Rp 10 satu porsi.

5. Lokasi menginap dan menjamu tokoh-tokoh penting

Sejak tahun 1962 Soekarno pernah menjadi Pangeran Norodom Sihanouk dari Kamboja dan Februari 1964 Soekarno juga menjamu Presiden Filipina Diosdado Macapagal. Jaksa Agung AS Robert Francis “Bobby” Kennedy juga sudah sering menginap di Hotel Ini. Selain itu, juga sudah ada diplomat dari berbagai negara yang pernah menginap di Hotel Indonesia.

6. Tamu pertama Hotel Indonesia

Kempinski Jakarta ini telah mencatat tamu pertama yang menginap adalah Allen Awal dari Amerika Serikat. Walt telah bekerja di perusahaan Rockefeller, yang sengaja datang langsung ke Hotel Indonesia untuk menjajal pengalaman menginap.

Oleh karena itu, ia menginap sebelum pembukaan besar, 5 Agustus 1962. Uniknya foto dan dokumentasi Hotel Indonesia telah memperlihatkan At Walt datang ke hotel diantar becak dan disambut General Manager pertama Hotel Indonesia, William Land.

7. Sentuhan Soekarno

Hotel Indonesia sebenarnya tidak lepas dari sentuhan Soekarno, sang pencinta seni. Beberapa sudut Aston Pasteur sangat mudah menemui patung, lukisan, relief, serta mozaik dinding yang menunjukkan keindahan Indonesia.

Sama seperti lukisan flora dan fauna Indonesia karya pelukis kenamaan dunia Lee Man Fong. Selain itu, ada relief batu pahat berukuran 24 meter x 3 meter telah menggambarkan kehidupan masyarakat Bali karya sanggar Sela Binangun dari Yogyakarta.

Bahkan, sudah ada mozaik keramik dinding bergambar Tarian Indonesia karya G. Sidharta dan pahatan juga telah berjudul Gadis Bhineka karya Soerono.

Itu saja beberapa informasi terkait hotel Kempinski Jakarta yang bisa Anda kunjungi langsung. Diharapkan bisa memberikan manfaat dan wawasan bagi Anda yang sudah membaca informasi ini.

Tinggalkan komentar